(PTNQ – 29/06/2024) – Suasanya libur santri Pondok Pesantren Tahfidz Nurul Qur’an Palembang dimanfaatkan oleh seluruh SDM pengurus Yayasan maupun Pondok berjibaku untuk mempersiapkan penataan dan refitalisasi sarana prasarana yang dibutuhkan para santri pada saat masuk kembali ke Pondok.
Kegiatan mulai dari persiapan sara prasarana asrama, ruang kelas, rehab dan pengecetan gedung-gedung yang membutuhkan untuk perawatan berkala. Disamping itu juga para pengurus Yayasan maupun Pondok setelah dilaksanakan validasi dan konfirmasi terhadap laporan tahunan dilanjutkan dengan kegiatan Rapat Kerja (RAKER) Yayasan dan Pondok yang dilaksanakan pada Rabu,5 Juli 2024. Sebagai wujud tindak lanjut dari rekomendasi maupun temuan-temuan pada saat Audit Internal Pondok yang sebelumnya telah dilaksanakan.
Kegiatan Raker tersebut dibuka dengan menghelat kegiatan Raider PTNQ dengan rute Palembang – Pagaralam. Start perjalanan dari Pondok serta istirahat Sholat Zuhur dan makan siang di kota Lahat. Dilanjutkan ke Lokasi tujuan perkemahan Tugu Rimau Gunung Dempo Pagaralam. Sesampainya dilokasi perkemahan para peserta langsung istirahat serta dilanjutkan masak bersama bakar-bakar ikan serta soup rempah dilanjutkan Tajammu’ makan malam bersama duduk bersama bercengrama menjalin kebersamaan, kekeluargaan serta kekompakan team kerja. Suasana sangat berkesan dihati semua peserta.
Pada pagi harinya setelah sholat subuh sambil menghirup kopi panas yang disediakan oleh Panitia semua peserta duduk bersama menikmati sunrise serta ngobrol tentang pengembangan Program Kerja masing-masing bagian di YPTNQ Pada Rabu, 5 Juli 2024 sekembalinya dari Pagaralam seluruh pengurus Yayasan maupun Pondok menggelar Rapat Kerja secara serius merumuskan Program kerja satu tahun yang akan datang. Kegiatan rapat tersebut dihelat dari pukul 08.00 dan berakhir pada pukul 17.30 WIB. Salah satu program kerja yang mencuat pada Raker tersebut yaitu akan diberlakukannya alat transaksi santri berupa voucher sebagai pengganti uang asli. Ini diprogramkan agar meminimalisir dampak negative terhadap santri ketika memegang uang asli sehingga memicu mereka untuk belanja keluar tanpa izin. Hal-hal yang dapat mengganggu kefokusan santri dalam menghafal diurai pada rapat tersebut, dari diskusi yang begitu Panjang dan penuh dengan semangat para peserta rapat masing-masing menghadirkan Solusi-solusi yang mendidik salah satunya program konseling santri yang dikomandoi langsung oleh Wakil Mudir IV ust. Ilham Romadhon, S.Kom bagian konseling santri. Beliau memaparkan bahwa pihak Yayasan seyogyanya menyediakan semua kebutuhan yang dibutuhkan santri, sehingga mereka tidak perlu untuk membelinya ke luar pondok. Seperti peralatan tulis, jajanan yang menyehatkan sekaligus doping seperti susu kotak, makanan ringan dll. Dari paparan tersebut maka digagas secara Bersama-sama untuk segera membentuk KOPERASI SDM pondok pesantren Tahfidz Nurul Qur’an yang nantinya sebagai wadah untuk simpan pinjam seluruh SDM yang dibawah naungan Yayasan Pesantren Tahfidz Nurul Qur’an ujar ustazd Rio Atthoriq dalam hal ini telah ditunjuk sebagai ketua Koperasi masa khidmat 2024-2025.
- Fotografer : Ust. Indawan
- Web Master : Ust. Rio Attoriq
